Casey Stoner (Foto: Daylife)
Walau begitu, rider yang sudah memutuskan pensiun di akhir musim ini tak begitu menanggapinya dengan antusias. Memang, Stoner tentu merasa sebuah berkah jika di akhir musim ini, rekornya bisa menyamai atau bahkan melewati mantan pembalap Honda dan MV Augusta tersebut.
“Saya tidak terjun ke dunia balap untuk bisa mencetak nama di buku sejarah. Jika saya ingin begitu, saya akan bertahan lebih lama lagi untuk bisa terus mengisi penuh catatan sejarah,” tuturnya, seperti disadur Crash, Jumat (6/7/2012).
“Tentu akan menjadi kehormatan jika bisa menyetarakan diri bersama nama-nama legenda, terutama di saat saya merasa tak lagi antusias di kelas premier ini,” lanjut pembalap berjuluk The Kurri Kurri Boy tersebut.
Stoner yang kini menyamakan posisi di pucuk klasemen bersama Jorge Lorenzo, tercatat sukses memenangkan 27 seri selama ini. Sementara Hailwood yang memenangkan empat MotoGP di masanya, masih berada di empat terbaik dalam daftar sejarah.
Valentino Rossi masih memimpin catatan sejarah terbaik dengan 79 kemenangan, sementara legenda lainnya, Giacomo Agostini memajang 68 kemenangan dan kompatriot Stoner, di posisi ketiga dengan 54 puncak podium.
“Tapi kami masih punya kesempatan untuk bisa masuk buku sejarah dan musim ini bukanlah musim yang mudah, sejauh ini. Saya dan tim akan terus mencoba. Mampu menyaingi beberapa nama hebat di atas merupakan sebuah kehormatan bagi saya,” tutupnya.
{ 0 comments... read them below or add one }
Post a Comment